Senin, Agustus 09, 2010

Karnaval 2010



Karnaval Agustusan 2010 yang dilaksanakan lebih awal (8 Agustus) diikuti oleh berbagai instansi pemerintah maupun swasta dan sekolah dari SD - SLTA, SMK Negeri 1 Cilacap mengirimkan ratusan peserta, Rombongan Pertama Pasukan pembawa bendera dikuti thek-thek kentongan dari TKJ, kemudian berurutan masing-masing kompetensi keahlian mewakilkan 10 siswanya, dan pasukan pramuka terus pakaian olah raga dilanjutkan yang terakhir adalah pasukan batik bapak ibu guru serta karyawan SMKN 1 Cilacap. Berangkat dari SMKN 1 Cilacap ke Jl. Dr. Sutomo pukul 8:00 dan mulai start di jalan jendral sudirman jam 10:30 finish 14:00 di depan alun-alun cilacap.
Selengkapnya...

Jadwal Tarawih dan Silaturakhim 1431 H

Sabtu, 14 Agustus 2010 -->>
Umi Kulsum, S.Pd (Jl. Thamrin 228 Cilacap)
Rabu, 18 Agustus 2010 -->>
Drs. Sukiman (Jl. Jeruk Menganti Kesugihan)
Senin, 23 Agustus 2010 -->>
Bambang Irawan, S.Kom (Jl. Sirsidah Cilacap)
Sabtu, 28 Agustus 2010 -->>
SMK Negeri 1 Cilacap (Buka Bersama)
Kamis, 2 September 2010 -->>
Pipit Setyadi, S.Pd.T (Jl. Gunungbatu 53 Cilacap)
Selengkapnya...

Minggu, Agustus 08, 2010

Jalan Santai 6 Agustus 2010


Jalan santai yang diadakan oleh Kecamtan Cilacap Selatan pada hari Jumat 6 Agustus 2010 diikuti oleh berbagai instansi diantaranya SMKN 1 Cilacap mengirimkan semua guru dan karyawan serta siswa kelas X dan XI.
Selengkapnya...

Rapat RAPBS 2010


Rapat Sosialisasi Program Sekolah dan Komite Sekolah SMK Negeri Cilacap diadakan di Aula SMK pada hari Sabtu 7 Agustus 2010, dengan keputusan pembayaran DSP Kelas X sisa Rp 750.000 diangsur 3 kali mulai bulan September 2010 sedangkan untuk kelas XI Rp 600.000 juga diangsur 3x, sedangkan kelas XII Rp 500.000 diangsur 3x juga mulai bulan September, Oktober, dan November 2010.
Selengkapnya...

Kamis, Agustus 05, 2010

Agenda Agustus sebelum Puasa

Hari Jumat 6 Agustus 2010
  1. Jam 6:15 Seluruh Guru dan karyawan serta siswa harus sudah siap mengikuti jalan sehat di kecamatan cilacap selatan.
  2. Seluruh wali kelas X dan XI harus membekali siswa setelah jalan sehat.
Sabtu, 7 Agustus 2010
  1. Rapat Pleno RAPBS semua guru dan komite serta wali murid, kelas X pagi (08:00)
  2. Siswa mengikuti lomba 17an
  3. Rapat Pleno RAPBS semua guru dan komite serta wali murid, kelas XI dan XII siang (13:00)
  4. Karnaval sepeda hias oleh siswa didampingi wali kelas X (13:00)
Minggu, 8 Agustus 2010
  1. Pagi 7:30 Karnaval jalan bapak ibu guru serta karyawan pakai pakian batik dan bercaping.
  2. Siswa juga ikut sebagian.
Senin, 9 Agustus 2010
1. Ceking terakhir akreditasi TKJ oleh kepsek dan waka.
Selengkapnya...

Jumat, Juli 23, 2010

Menentukan Arah Kiblat

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Penentuan arah kiblat adalah pengetahuan paling dasar yang diberikan pada kuliah ilmu falak. Pemahaman tentang bumi yang berbentu bola dan penentuan arah di permukaan bumi dengan menggunakan segitiga bola selalu diaplikasikan pada penentuan arah kiblat. Ilmu falak sebagai bagian astronomi termasuk ilmu tertua yang dikembangkan para ilmuwan Muslim dahulu awalnya untuk keperluan ibadah. Penentuan arah dan waktu menjadi perhatian ilmu falak, karenanya sangat berperan dalam memahami dalil syar’i terkait dengan arah dan waktu.

Awalnya cara menghitung arah kiblat dianggap rumit, karenanya hanya ahli falak yang dapat melakukannya. Tetapi kini, dengan berkembangkan komputer dan bahasa pemrograman, hitungan tersebut mudah dibuat dalam bentuk program aplikasi sehingga setiap orang dapat menghitung arah kiblat. Tinggal diajarkan cara menentukan arah sekian derajat itu menggunakan kompas atau bayangan matahari. Adanya GPS untuk menentukan koordinat tempat dan berfungsi pula sebagai kompas makin memberikan kemudahan.

Ahli falak memberikan alternatif lain yang paling mudah. Kalau di Masjidil Haram ada menara sangat tinggi dengan lampu sangat terang di puncaknya sehingga semua orang di banyak negara bisa melihatnya, maka kita akan sangat mudah menentukan arah kiblat. Cukup dengan melihat lampu di atas Masjidil Haram itu. Nah, ahli falak mengetahui ada lampu alami yang sangat terang yang pada saat-saat tertentu tepat berada di atas MAkkah, sekitar Masjidil Haram. Itulah matahari.

Pada sekitar tanggal 28 Mei dan sekitar 15/16 Juli tiap tahunnya pada saat tengah hari di Mekkah, matahari tepat berada di atas kepala. Pada saat itulah orang di Makkah tidak melihat bayangan mereka sendiri karena matahari tegak lurus di atas mereka. Tetapi di tempat lain di dunia yang bisa melihat matahari itu, ada bayangan benda yang bisa dijadikan pemandu arah kiblat.

Saat itulah seolah kita sedang melihat lampu sangat terang di atas Masjidil Haram dan garis bayangan kita menjadi petunjuk arah Masjidil Haram. Maka, berdasarkan dalil syar’i, hadapkanlah wajah kita saat shalat ke arah itu. Itulah arah kiblat. Sangat-sangat mudah. Tinggal lihat matahari dan bayangan sekitar pukul 16.18 WIB (28 Mei) atau 16.27 WIB (15/16 Juli).

Kalau kita ingin melaksanakan dalil syar'i QS 2:144, itulah saat yang paling tepat. Tak perlu rumus perhitungan segitiga bola. Tak perlu komputer. Tak perlu kompas. Cukup melihat matahari, kita saat itu menghadap ke arah Masjidil Haram. Kalau pun pada hari tersebut terganggu awan, plus minus 2 hari dari tanggal tersebut dan plus minus 5 menit dari waktu tersebut masih cukup akurat untuk menentukan arah kiblat karena perubahan posisi matahari relatif lambat.

Dengan berkembangnya teknologi satelit dan internet, maka kita sekarang bisa menentukan arah kiblat langsung dengan melihat citra satelit di lokasi yang kita kehendaki. Situs www.qiblalocator.com memberikan tanda garis merah yang mengarah ke arah ka’bah di Masjidil Haram. Kalau kita menggunakan laptop, cukup bentangkan layar laptop sesuah arah bangunan atau jalan di sekitar kita yang terekam pada citra satelit. Arah yang ditentukan dengan qiblalocator telah dibuktikan sama dengan hasil perhitungan menggunakan segitiga bola atau dengan bayangan matahari pada saat istimewa tersebut di atas.

Ketika implementasi dalil syar’i QS 2:144 dapat dilaksanakan secara tepat dan mudah dengan bantuan sains (ilmu falak) dan teknologi, haruskah kita mundur ke belakang sekadar ”menghadap ke arah barat”? Mestinya tidak, kecuali dalam kondisi kita tidak bisa menentukannya secara tepat. Masyarakat kita semakin cerdas. ”Arah Barat” dalam bahasa fisis-teknis mudah diartikan sekitar titik matahari terbenam, sekitar azimut 270 derajat. Kalau benar fatwa ”menghadap barat” itu dilaksanakan, berarti fatwa menuntun orang untuk menghadap ke arah Afrika. Dengan pengetahuan geografi sederhana pun, orang mudah melihat arah Barat Indonesia mengarah ke Afrika. Bukankah itu justru mengingkari QS 2:144 yang memerintahkan menghadap ke arah Masjidil Haram di Mekkah?

Mengarah ke titik Ka’bah atau Masjidil Haram kini bukan lagi masalah dengan bantuan ilmu falak dan teknologi. Apakah kalau menghadap ke titik Ka’bah berarti shaf kita melengkung? Ibarat kita membuat lingkaran, di dekat titik pusatnya garis lingkaran tersebut sangat melengkung. Itulah yang terjadi pada garis shaf di dalam lingkungan Masjidil Haram. Semakin jauh dari titik pusat lingkaran, garis lingkaran tampak semakin lurus, nyaris tidak dikenali lagi bentuk lengkungnya. Demikianlah garis shaf di tempat-tempat yang jauh dari Mekkah.

Kita sering terbawa pada kerumitan matematis (yang sebenarnya tidak perlu) ketika menginginkan akurasi tinggi dalam penentuan arah kiblat. Kesalahan satu derajat di Indonesia (yang berjarak sekitar 8000 km untuk Jawa Barat) bisa menyebabkan penyimpangan besar di Mekkah (sekitar 140 km pada jarak tersebut). Hal serupa bisa kita balikkan. Kalau di Indonesia ada shaf sangat panjang sepanjang 140 km (sekitar jarak Jakarta-Bandung), untuk menghadap ke titik ka’bah arahnya akan sama dengan deretan orang memanjang ke belakang sampai jarak 40 meter dari ka’bah, dengan sudut hanya sekitar 1 derajat. Jadi jangan membayangkan bila menghadap ke titik Ka’bah atau masjidil haram seolah garis shaf akan melengkung.
Selengkapnya...

Selasa, Juni 15, 2010

Pendaftaran 2010

A. Tempat Pendaftaran :
SMK Negeri 1 Cilacap
Jl. Budi Utomo No. 10 Telp. (0282) 533081 Fax 0282 537385 Cilacap
email: smkn1cilacap@yahoo.co.id

B. Waktu Pendaftaran :
Hari , Tanggal : Senin 28 s.d Rabu, 30 Juni 2010
Waktu : Pukul 08.00 s.d. 12.00 WIB
(Pengambilan formulir dimulai hari Kamis, 24 Juni 2010 s.d Rabu, 30 Juni 2010; Test Kesehatan dimulai hari Kamis, 24 Juni 2010 s.d Rabu, 30 Juni 2010 kecuali hari Sabtu, 26 Juni 2010)

C. Daya Tampung
Jumlah Formasi yang akan diterima 396 orang terbagi dalam 3 Bidang Studi Keahlian dan 6 Kompetensi Keahlian
1. Bisnis dan Manajemen
1.1. Akuntansi : 2 kelas x 36 orang = 72 orang
1.2. Administrasi Perkantoran : 2 Kelas x 36 orang = 72 orang
1.3. Pemasaran (Marketing ) : 2 Kelas x 36 orang = 72 orang

2. Pariwisata
2.1 Usaha Perjalanan Wisata : 1 kelas x 36 orang = 36 orang

3. Teknologi Informatika dan Komunikasi
3.1 Multimedia : 2 kelas x 36 0rang = 72 orang
3.2 Teknik Komputer dan Jaringan : 2 kelas x 36 0rang = 72 orang

D. Syarat-syarat yang harus dipenuhi Calon Peserta Didik Baru :
  1. Memiliki Ijazah / SKHU dan STL/STK SMP/MPLB/MTS , Program Paket B atau yang sederajat.
  2. Berusia maksimal 21 tahun pada tanggal 12 Juli 2010 dibuktikan dengan (Akta Kelahiran / kenal lahir)
  3. Memenuhi persyaratan khusus :
  • Tinggi badan Perempuan Minimal 148 cm dan Laki-laki 153 cm
  • Berbadan Sehat dan tidak Buta Warna dibuktikan dengan surat keterangan dokter yang ditunjuk SMK Negeri 1 Cilacap (Tempat di Ruang BP SMK N 1 Cilacap)
  • Tidak cacat fisik ( mata. jari tangan, telinga, bicara , kaki )
  • Tidak Bertato
  • Tidak Bertindik di tempat yang tidak semestinya.
4. Memiliki sertifikat Uji Ketangkasan/Tes Kesegaran Jasmani
5. Mengisi surat pernyataan tidak terlibat dalam pengedar/pengguna NARKOBA (Blanko tersedia).

E. Alur Pendaftaran
  1. Membeli stop map yang dijual di Toko Taruna Niaga SMK N 1 Cilacap dengan harga Rp. 5.000,- dan mengisi Formulir Pendaftaran dengan warna stop map sbb:
a. Warna Hijau untuk Pendaftar AKUNTANSI
b. Warna Biru Muda untuk Pendaftar ADMINISTRASI PERKANTORAN
c. Warna Merah Muda untuk Pendaftar PEMASARAN
d. Warna Kuning untuk Pendaftar USAHA PERJALANAN WISATA
e. Warna Biru Tua untuk Pendaftar MULTIMEDIA
f. Warna Orange untuk Pendaftar TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

2. Pemeriksaan Kesehatan oleh Dokter tentang Berbadan sehat, Tinggi Badan dan tidak buta warna dibuktikan dengan surat keterangan dokter yang ditunjuk SMK Negeri 1 Cilacap ( Tempat di Ruang BP SMK Negeri 1 Cilacap ) pada tanggal 24, 25, 28, 29 dan 30 Juni 2010 pada pukul 08.00 s.d 12.00 WIB(kecuali hari Jum’at Pkl 08.00 s.d 11.00) dengan biaya Rp. 10.000,-

3. Mendaftar dibagian pendaftaran sesuai program keahlian yang di pilih dengan menyerahkan formulir dan berkas pendaftaran dengan membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 30.000.00. Berkas yang diserahkan adalah sbb:
a. Foto Copy Ijazah/SKHU SLTP/MTs /Ijazah Program Paket B/ Surat penghargaan yang sama dengan Ijazah SMP 1 lembar yang telah dilegalisir
b. SKHU Asli untuk lulusan tahun 2009/2010 atau tahun sebelumnya.
c. Foto Copy Sertifikat UKA-TKJ SMP/ MTs bagi yang memiliki.
d. Pas Foto 3 x 4 cm (hitam putih) sebanyak : 3 lembar.
e. Foto Copy Akta kelahiran / Kenal lahir : 1 lembar.
f. Surat Keterangan Dokter dari Dokter yang ditunjuk SMK Negeri 1 Cilacap dan pemeriksaan bertempat di SMK Negeri 1 Cilacap.
g. Surat pernyataan tidak terlibat dalam pengedar/pengguna NARKOBA (Blanko tersedia)
h. Surat Kesanggupan mematuhi tata tertib yang berlaku di SMK N 1 Cilacap (Blanko tersedia)
4. Mengikuti Test Khusus sesuai dengan program keahlian yang dipilih kemudian menyerahkan Surat Kesanggupan Mentaati Tata Tertib dengan didampingi oleh Orang Tua/Wali.
Pengesahan (pemberian stempel) pada kartu pendaftaran dan kartu test khusus
5. Menunggu pengumuman dengan melihat jurnal peringkat setiap hari
6. Pengumuman Penerimaan Peserta Didik Baru pada tanggal 5 Juli 2010
7. Semua Pendaftar wajib hadir untuk melihat pengumuman
8. Bagi Pendaftar yang diterima, mengambil surat pengumuman diruang yang ditentukan
9. Pendaftar yang dinyatakan diterima wajib mendaftar ulang pada hari Selasa dan Rabu tanggal 6 dan 7 Juli 2010

F. Pembobotan Penghargaan Terhadap Prestasi (dilampirkan bukti fisik prestasi berupa piagam penghargaan/sertifikat.

Prestasi akademik meliputi: LKIR, Olimpiade Matematika, Fisika, Kimia, IPA dan sebagainya yang bersifat akademis ikut diperhitungkan dalam pembobotan.

Prestasi non akademis ikut diperhitungkan dalam pembobotan.meliputi:
a. Prestasi bidang kesenian semua cabang
b. Prestasi Olah raga semua cabang
c. Prestasi di bidang Kepramukaan.

G. Jurnal Peringkat
1. Peringkat Bobot Sementara mulai hari Selasa, 29 Juni s.d Jum’at 2 Juli 2010
2. Dasar Peringkat/Seleksi
2.1. Syarat – Syarat Pendaftaran telah dipenuhi
2.2. Skor Pembobotan SKHU dan hasil Tes Khusus
2.3. Penghargaan Kejuaraan Akademik/Non Akademik

H. Pengumuman DITERIMA / TIDAK DITERIMA
1. Calon Peserta Didik Baru yang dinyatakan diterima diumumkan pada :
Hari Senin, tanggal 05 Juli 2010 Pukul 10.00 WIB di SMK Negeri 1 Cilacap.
2. Calon Peserta Didik Baru masuk pada Ruang yang telah ditentukan untuk menerima pengumuman.

I. Pendaftaran Ulang
1. Calon Peserta Didik Baru yang dinyatakan diterima harus mendaftar ulang pada :
Hari Selasa dan Rabu, tanggal 06 - 07 Juli 2010 (PUKUL 08.00 S.D 12.00) dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Menyerahkan Kartu Pendaftaran
b. Menunjukkan Ijazah SMP/SMPLB/MTs atau yang sederajat (ASLI).
c. Calon Peserta Didik Baru yang telah dinyatakan diterima tetapi tidak mendaftar ulang pada tanggal dan waktu yang telah ditentukan dinyatakan GUGUR/MENGUNDURKAN DIRI.

2. Calon Peserta Didik Baru yang tidak diterima harus mengambil SKHU Asli dan berkas Asli lainnya pada hari Senin, tanggal 05 Juli 2010 dimulai pukul 11.00 WIB dengan menyerahkan Bukti Pendaftaran/Kartu Pendaftaran.
Selengkapnya...

Wali Kelas XII 2009/2010

Teknik Komputer dan Jaringan 1
Teknik Komputer dan Jaringan 2
Multimedia 1
Multimedia 1
Usaha Jasa Pariwisata
Administrasi Perkantoran 1
Administrasi Perkantoran 2
Akuntansi 1
Akuntansi 2
Pemasaran 1
Pemasaran 2
Selengkapnya...

Wali Kelas XI 2009/2010

Teknik Komputer dan Jaringan 1
Teknik Komputer dan Jaringan 2
Multimedia 1
Multimedia 1
Usaha Perjalanan Wisata
Administrasi Perkantoran 1
Administrasi Perkantoran 2
Akuntansi 1
Akuntansi 2
Pemasaran 1
Pemasaran 2
Selengkapnya...

Wali Kelas X 2009/2010

Teknik Komputer dan Jaringan 1
Teknik Komputer dan Jaringan 2
Multimedia 1
Multimedia 1
Usaha Perjalanan Wisata
Administrasi Perkantoran 1
Administrasi Perkantoran 2
Akuntansi 1
Akuntansi 2
Pemasaran 1
Pemasaran 2
Selengkapnya...

Wakil Kepala Sekolah

QMR
2008 - 2011 Drs. Adi Mulyono
2005 - 2008
Kurikulum
2008 - 2011 Ngadimin, S.Pd
2005 - 2008 Drs. Mukhayat
Kesiswaan
2008 - 2011 Hj. Navi Hardiyati Dian Mintarsih, S.Pd, M.Pd
2005 - 2008 Drs. Adi Mulyono
SDM
2008 - 2011 Sri Windiarti, S.Pd, M.Pd
2005 - 2008 Petrus Rusyadi, BA
Humas
2008 - 2011 Drs. Sulistiyono
2005 - 2008 Drs. Gito Suryono
Selengkapnya...

Kepala Program Keahlian

1. AKUNTANSI
2008 - 2011 Sri Rahayu Nuriah
2005 - 2008 Hj. Navi Hardiyati Dian Mintarsih, S.Pd, M.Pd
2. ADMINISTRASI PERKANTORAN
2008 - 2011 Agus Priyo Handoko
2005 - 2008 Dra. Sariwarni Tetra
3. PEMASARAN
2008 - 2011 Drs. H. Mukhayat
2005 - 2008 Sri Windiarti, S.Pd, M.Pd
4. USAHA PERJALANAN WISATA
2008 - 2011 Winardi
2005 - 2008 Siwi Subekti
5. MULTI MEDIA
2008 - 2011 Weni Nuraeni, S.Kom
2005 - 2008 Drs. Sulistiyono
6. TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
2008 - 2011 Bambang Irawan, S.Kom
2005 - 2008
Selengkapnya...

Pendaftaran Peserta Didik Baru

Tahun 2008
Tahun 2009
Tahun 2010
Selengkapnya...

Minggu, Juni 13, 2010

Pendaftaran 2010

Tanggal 28 - 30 Juni 2010 SMKN 1 Cilacap menerima pendaftaran siswa baru/ Peserta didik baru.
Tahapannya adalah yang paling awal ya harus lulus SLTP kemudian ambil formulir mulai 24 - 30 Juni 2010 terus diisi donk formulirnya, kalau sudah lengkap silakan periksa kesehatan di SMKN 1 Cilacap (24, 25, 28, 29, 30 Juni 2010), ada dokter yang ditunjuk lhoo... setelah periksa kesehatan (buta warna dll) silakan minta cap komite sekolah kalau mo mendaftar di tempat pendaftaran yang disediakan, ada

1. Akuntansi,
2. Administrasi Perkantoran,
3. Pemasaran,
4. Usaha Perjalanan Wisata,
5. Multimedia dan
6. Teknik Komputer & Jaringan.

Oh iya.... jangan lupa ambil formulir dan tes kesehatan dilayani mulai tanggal 24 Juni 2010 lho.. tetapi ndaftar tetap tanggal 28 - 30 Juni 2010 jam 08:00 - 12:00, biar gak antri lama ya tes kesehatan dulu.

Kalau kamu merasa cewe' atau perempuan atau wanita, tinggi harus dan harus dan harus minimal 148 cm dan lawan jenismu harus 153 cm, kalau merasa kurang dari yang ditetapkan lebih baik cari sekolah yang lain, kan masih banyak.

Setelah merasa tinggi cukup, kamu ndaftar dan dilanjutkan tes khusus. Apa tes khusus?
tes khusus akan melihat apakah kamu layak di SMKN 1 Cilacap gak, contohnya jalannya tegap gak, kaki pincang gak, tangan, mata telinga, muka, bicara dll pokoknya kumplit sampai ada tato, tindik tidak pada tempat yang semestinya gak. Setelah dianggap layak kamu tunggu jurnal nilai kamu apakah termasuk di atas atau gak? lihat tiap hari atau jam ya biar tahu kira-kira sudah dimana karena penilaian menggunakan bobot tiap kompetensi keahlian atau jurusan beda-beda bobotnya.

PERHATIAN
Jurnal yang terpampang di depan bukan suatu keputusan akhir, karena masih ada pengolahan data lagi terutama prestasi-prestasi kalian juga diperhitungkan.
Selengkapnya...

Jumat, Mei 07, 2010

Wisuda Perdana Lulusan Ke-40 SMKN 1 Cilacap


Selengkapnya...

Rabu, Mei 05, 2010

Menikmati Snek


Selengkapnya...

Selasa, Mei 04, 2010

Peserta Wisuda


Selengkapnya...

Wisuda Lulusan Ke-40 SMKN 1 Cilacap


Kepala Sekolah Drs. Y. Irianto Purwadi didampingi enam Kepala Program Keahlian mewisuda 429 siswa SMKN 1 Cilacap. Wisuda perdana yang dilaksanakan oleh SMKN 1 Cilacap lulusan ke-40 dilaksanakan di Aula SMKN 1 Cilacap pada hari Selasa tanggal 4 April 2010 mulai pukul 8:00 - 12.00 WIB dihadiri oleh Siswa dan Orangtua siswa serta komite dan Dewan Guru.
Selengkapnya...

Senin, Mei 03, 2010

Undangan Wisuda


Diberitahukan dengan hormat, kepada Siswa dan Orangtua siswa Kelas XII SMKN 1 Cilacap untuk hadir pada:
1. Hari SELASA
2. Tanggal 4 Mei 2010
3. Pukul 08:00 - selesai
4. Tempat Aula SMK Negeri 1 Cilacap
5. Acara Wisuda Lulusan Ke-40 SMK Negeri 1 Cilacap Tahun Pelajaran 2009/2010
Demikian Undangan ini kami sampaikan atas kehadirannya diucapkan banyak terimakasih.
Selengkapnya...

Kamis, April 29, 2010

Selamat Jalan Bpk. Isnaeni, BA


Selengkapnya...

Ta'ziah


Siswa, guru, karyawan, dan keluarga besar SMKN 1 Cilacap ikut ta'ziah di rumah duka.
Selengkapnya...

Innalillahi wa ina illaihi rojingun




Telah meninggal dunia Bpk. Isnaeni, BA guru agama SMKN 1 Cilacap pada hari kamis 29 April 2010 jam 4.05 WIB di RS Margono Purwokerto, Almarhum akan dimakamkan pada pukul 10.00, Almarhum disemayamkan di rumah duka Jl. Langkap Gumilir Cilacap.
Kami keluarga besar SMKN 1 Cilacap ikut berbela sungkawa semoga arwah beliau diterima disisiNya dan yang ditinggalkan diberi ketabahan, dan untuk anak-anak serta keluarga besar SMKN 1 Cilacap bila ada salah dari almarhum mohon memaafkan.
Selengkapnya...

Selasa, April 27, 2010

TKJ Ikut Merayakan Walau Mengulang 2


Selengkapnya...

UJP Hebaaaaaaaaaaaaaat


Selengkapnya...

Terharu dan Bahagia


Salah satu siswa Multimedia setelah menerima Surat Keputusan Kelulusan terharu dan bahagia terus dipeluk oleh orang tuanya, dan teman-temannya ikut berbahagia, walau ada 3 anak yang harus mengulang.
Selengkapnya...

Minggu, April 25, 2010

Pengumuman Kelulusan

Diberitahukan kepada orang tua wali murid kelas XII, bahwa besok hari senin tanggal 26 April 2010 pukul 11.00 akan diumumkan kelulusan.
Selengkapnya...

Kamis, April 22, 2010

Band Lithium dari XII TKJ






Selengkapnya...

Melompat





Selengkapnya...

Kentongan ikut memeriahkan Perpisahan





Selengkapnya...

Paduan suara





Selengkapnya...

Tari tradisional ikut memeriahkan acara





Selengkapnya...

Foto-foto Penglepasan Siswa Kelas XII 2010





Selengkapnya...

Penglepasan Siswa Kelas XII SMKN 1 Cilacap


Tanggal 21 April 2010 SMKN 1 Cilacap menyelenggarakan acara penglepasan/perpisahan Kelas XII, suasana upacara pembukaan Penglepasan Siswa SMKN 1 Cilacap dimulai dengan pembukaan tirai dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.



Selengkapnya...

RA Kartini

Raden Adjeng Kartini adalah seseorang dari kalangan priyayi atau kelas bangsawan Jawa, putri Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, bupati Jepara. Ia adalah putri dari istri pertama, tetapi bukan istri utama. Ibunya bernama M.A. Ngasirah, putri dari Nyai Haji Siti Aminah dan Kyai Haji Madirono, seorang guru agama di Telukawur, Jepara.

Ayah Kartini pada mulanya adalah seorang wedana di Mayong. Peraturan kolonial waktu itu mengharuskan seorang bupati beristerikan seorang bangsawan. Karena M.A. Ngasirah bukanlah bangsawan tinggi[2], maka ayahnya me nikah lagi dengan Raden Adjeng Woerjan (Moerjam), keturunan langsung Raja Madura. Setelah perkawinan itu, maka ayah Kartini diangkat menjadi bupati di Jepara menggantikan kedudukan ayah kandung R.A. Woerjan, R.A.A. Tjitrowikromo.

Kartini adalah anak ke-5 dari 11 bersaudara kandung dan tiri. Dari kesemua saudara sekandung, Kartini adalah anak perempuan tertua. Kakeknya, Pangeran Ario Tjondronegoro IV, diangkat bupati dalam usia 25 tahun. Kakak Kartini, Sosrokartono, adalah seorang yang pintar dalam bidang bahasa. Sampai usia 12 tahun, Kartini diperbolehkan bersekolah di ELS (Europese Lagere School). Di sini antara lain Kartini belajar bahasa Belanda. Tetapi setelah usia 12 tahun, ia harus tinggal di rumah karena sudah bisa dipingit.

Karena Kartini bisa berbahasa Belanda, maka di rumah ia mulai belajar sendiri dan menulis surat kepada teman-teman korespondensi yang berasal dari Belanda. Salah satunya adalah Rosa Abendanon yang banyak mendukungnya. Dari buku-buku, koran, dan majalah Eropa, Kartini tertarik pada kemajuan berpikir perempuan Eropa. Timbul keinginannya untuk memajukan perempuan pribumi, karena ia melihat bahwa perempuan pribumi berada pada status sosial yang rendah.

Kartini bersama suaminya, R.M.A.A. Singgih Djojo Adhiningrat (1903).

Kartini banyak membaca surat kabar Semarang De Locomotief yang diasuh Pieter Brooshooft, ia juga menerima leestrommel (paket majalah yang diedarkan toko buku kepada langganan). Di antaranya terdapat majalah kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang cukup berat, juga ada majalah wanita Belanda De Hollandsche Lelie. Kartini pun kemudian beberapa kali mengirimkan tulisannya dan dimuat di De Hollandsche Lelie. Dari surat-suratnya tampak Kartini membaca apa saja dengan penuh perhatian, sambil membuat catatan-catatan. Kadang-kadang Kartini menyebut salah satu karangan atau mengutip beberapa kalimat. Perhatiannya tidak hanya semata-mata soal emansipasi wanita, tapi juga masalah sosial umum. Kartini melihat perjuangan wanita agar memperoleh kebebasan, otonomi dan persamaan hukum sebagai bagian dari gerakan yang lebih luas. Di antara buku yang dibaca Kartini sebelum berumur 20, terdapat judul Max Havelaar dan Surat-Surat Cinta karya Multatuli, yang pada November 1901 sudah dibacanya dua kali. Lalu De Stille Kraacht (Kekuatan Gaib) karya Louis Coperus. Kemudian karya Van Eeden yang bermutu tinggi, karya Augusta de Witt yang sedang-sedang saja, roman-feminis karya Nyonya Goekoop de-Jong Van Beek dan sebuah roman anti-perang karangan Berta Von Suttner, Die Waffen Nieder (Letakkan Senjata). Semuanya berbahasa Belanda.

Oleh orangtuanya, Kartini disuruh menikah dengan bupati Rembang, K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat, yang sudah pernah memiliki tiga istri. Kartini menikah pada tanggal 12 November 1903. Suaminya mengerti keinginan Kartini dan Kartini diberi kebebasan dan didukung mendirikan sekolah wanita di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor kabupaten Rembang, atau di sebuah bangunan yang kini digunakan sebagai Gedung Pramuka.

Sekolah Kartini (Kartinischool), 1918.

Anak pertama dan sekaligus terakhirnya, R.M. Soesalit, lahir pada tanggal 13 September 1904. Beberapa hari kemudian, 17 September 1904, Kartini meninggal pada usia 25 tahun. Kartini dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang.

Berkat kegigihannya Kartini, kemudian didirikan Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini di Semarang pada 1912, dan kemudian di Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah "Sekolah Kartini". Yayasan Kartini ini didirikan oleh keluarga Van Deventer, seorang tokoh Politik Etis.
[sunting]
Surat-surat

Setelah Kartini wafat, Mr. J.H. Abendanon mengumpulkan dan membukukan surat-surat yang pernah dikirimkan R.A Kartini pada teman-temannya di Eropa. Abendanon saat itu menjabat sebagai Menteri Kebudayaan, Agama, dan Kerajinan Hindia Belanda. Buku itu diberi judul Door Duisternis tot Licht yang arti harfiahnya "Dari Kegelapan Menuju Cahaya". Buku kumpulan surat Kartini ini diterbitkan pada 1911. Buku ini dicetak sebanyak lima kali, dan pada cetakan terakhir terdapat tambahan surat Kartini.

Pada tahun 1922, Balai Pustaka menerbitkannya dalam bahasa Melayu dengan judul yang diterjemahkan menjadi Habis Gelap Terbitlah Terang: Boeah Pikiran, yang merupakan terjemahan oleh Empat Saudara. Kemudian tahun 1938, keluarlah Habis Gelap Terbitlah Terang versi Armijn Pane seorang sastrawan Pujangga Baru. Armijn membagi buku menjadi lima bab pembahasan untuk menunjukkan perubahan cara berpikir Kartini sepanjang waktu korespondensinya. Versi ini sempat dicetak sebanyak sebelas kali. Surat-surat Kartini dalam bahasa Inggris juga pernah diterjemahkan oleh Agnes L. Symmers. Selain itu, surat-surat Kartini juga pernah diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa Jawa dan Sunda.

Terbitnya surat-surat Kartini, seorang perempuan pribumi, sangat menarik perhatian masyarakat Belanda, dan pemikiran-pemikiran Kartini mulai mengubah pandangan masyarakat Belanda terhadap perempuan pribumi di Jawa. Pemikiran-pemikiran Kartini yang tertuang dalam surat-suratnya juga menjadi inspirasi bagi tokoh-tokoh kebangkitan nasional Indonesia, antara lain W.R. Soepratman yang menciptakan lagu berjudul Ibu Kita Kartini.
[sunting]
Pemikiran

Pada surat-surat Kartini tertulis pemikiran-pemikirannya tentang kondisi sosial saat itu, terutama tentang kondisi perempuan pribumi. Sebagian besar surat-suratnya berisi keluhan dan gugatan khususnya menyangkut budaya di Jawa yang dipandang sebagai penghambat kemajuan perempuan. Dia ingin wanita memiliki kebebasan menuntut ilmu dan belajar. Kartini menulis ide dan cita-citanya, seperti tertulis: Zelf-ontwikkeling dan Zelf-onderricht, Zelf- vertrouwen dan Zelf-werkzaamheid dan juga Solidariteit. Semua itu atas dasar Religieusiteit, Wijsheid en Schoonheid (yaitu Ketuhanan, Kebijaksanaan dan Keindahan), ditambah dengan Humanitarianisme (peri kemanusiaan) dan Nasionalisme (cinta tanah air).

Surat-surat Kartini juga berisi harapannya untuk memperoleh pertolongan dari luar. Pada perkenalan dengan Estelle "Stella" Zeehandelaar, Kartini mengungkap keinginan untuk menjadi seperti kaum muda Eropa. Ia menggambarkan penderitaan perempuan Jawa akibat kungkungan adat, yaitu tidak bisa bebas duduk di bangku sekolah, harus dipingit, dinikahkan dengan laki-laki yang tak dikenal, dan harus bersedia dimadu.

Pandangan-pandangan kritis lain yang diungkapkan Kartini dalam surat-suratnya adalah kritik terhadap agamanya. Ia mempertanyakan mengapa kitab suci harus dilafalkan dan dihafalkan tanpa diwajibkan untuk dipahami. Ia mengungkapkan tentang pandangan bahwa dunia akan lebih damai jika tidak ada agama yang sering menjadi alasan manusia untuk berselisih, terpisah, dan saling menyakiti. "...Agama harus menjaga kita daripada berbuat dosa, tetapi berapa banyaknya dosa diperbuat orang atas nama agama itu..." Kartini mempertanyakan tentang agama yang dijadikan pembenaran bagi kaum laki-laki untuk berpoligami. Bagi Kartini, lengkap sudah penderitaan perempuan Jawa yang dunianya hanya sebatas tembok rumah.

Surat-surat Kartini banyak mengungkap tentang kendala-kendala yang harus dihadapi ketika bercita-cita menjadi perempuan Jawa yang lebih maju. Meski memiliki seorang ayah yang tergolong maju karena telah menyekolahkan anak-anak perempuannya meski hanya sampai umur 12 tahun, tetap saja pintu untuk ke sana tertutup. Kartini sangat mencintai sang ayah, namun ternyata cinta kasih terhadap sang ayah tersebut juga pada akhirnya menjadi kendala besar dalam mewujudkan cita-cita. Sang ayah dalam surat juga diungkapkan begitu mengasihi Kartini. Ia disebutkan akhirnya mengizinkan Kartini untuk belajar menjadi guru di Betawi, meski sebelumnya tak mengizinkan Kartini untuk melanjutkan studi ke Belanda ataupun untuk masuk sekolah kedokteran di Betawi.

Keinginan Kartini untuk melanjutkan studi, terutama ke Eropa, memang terungkap dalam surat-suratnya. Beberapa sahabat penanya mendukung dan berupaya mewujudkan keinginan Kartini tersebut. Ketika akhirnya Kartini membatalkan keinginan yang hampir terwujud tersebut, terungkap adanya kekecewaan dari sahabat-sahabat penanya. Niat dan rencana untuk belajar ke Belanda tersebut akhirnya beralih ke Betawi saja setelah dinasihati oleh Nyonya Abendanon bahwa itulah yang terbaik bagi Kartini dan adiknya Rukmini.

Pada pertengahan tahun 1903 saat berusia sekitar 24 tahun, niat untuk melanjutkan studi menjadi guru di Betawi pun pupus. Dalam sebuah surat kepada Nyonya Abendanon, Kartini mengungkap tidak berniat lagi karena ia sudah akan menikah. "...Singkat dan pendek saja, bahwa saya tiada hendak mempergunakan kesempatan itu lagi, karena saya sudah akan kawin..." Padahal saat itu pihak departemen pengajaran Belanda sudah membuka pintu kesempatan bagi Kartini dan Rukmini untuk belajar di Betawi.

Saat menjelang pernikahannya, terdapat perubahan penilaian Kartini soal adat Jawa. Ia menjadi lebih toleran. Ia menganggap pernikahan akan membawa keuntungan tersendiri dalam mewujudkan keinginan mendirikan sekolah bagi para perempuan bumiputra kala itu. Dalam surat-suratnya, Kartini menyebutkan bahwa sang suami tidak hanya mendukung keinginannya untuk mengembangkan ukiran Jepara dan sekolah bagi perempuan bumiputra saja, tetapi juga disebutkan agar Kartini dapat menulis sebuah buku.

Selengkapnya...

Kamis, April 08, 2010

Ujian Utama Praktik Bahasa Indonesia


Dra. Hj. Widayati dan Drs. Waris penguji Bahasa Indonesia sedang menguji kemampuan berdialog para siswa.



Selengkapnya...

Rabu, April 07, 2010

Ujian Praktik Olah Raga


Terbang... terbang... ups gak bisa pak cuma bisa begini... sambil mengamati gerakan pesawat terbang H. Sulistiyo, BA menguji kemampuan siswanya dalam hal olah raga.



Selengkapnya...

Ujian Praktik Utama Agama Islam


Pak Zen dan Pak Isnaeni sedang menguji Membaca Al-Quran salah satu kegiatan ujian praktik Agama di SMKN 1 Cilacap.



Selengkapnya...

Ujian Utama Praktek Fisika


Ir. Bambang Eko Santoso, S.Pd sedang menguji Praktek Fisika siswa Multimedia dan TKJ



Selengkapnya...

Praktek Bahasa Jepang UJP


Siswa Usaha Jasa Pariwisata berfoto bersama setelah Ujian Praktek Bahasa Jepang.



Selengkapnya...

Ujian Praktek Kimia di Multimedia


Rosma Wardani dari Multimedia sedang Praktek Kimia menggunakan kertas lakmus.



Selengkapnya...

Silaturakhim di Rumah Pak Jaki (Mantan Kepsek)


Rombongan setelah berpamitan dan menuju bis.


Tanggal 28 Februari 2010, rombongan Koperasi Sukses SMKN 1 Cilacap bersilaturakhim ke Rumah Pak Jaki (mantan kepsek) di Pekalongan, rombongan mencarter bis dan jumlah penumpang sebanyak 28 orang. Berangkat jam 07:00 sampai di Pekalongan jam 11:30 dan langsung disuguhi kluban. Setelah sholat di mushola ada suguhan lagi makanan khas Pekalongan Soto dengan tauco. Jam 14:00 rombongan melanjutkan perjalanan ke pasar Pekalongan dan sampai di Cilacap lagi jam 22:00 yang sebelumnya di perjalanan mampir dulu di sidoroso purbalingga.



Selengkapnya...

3 Diva SMKN 1 Cilacap


Dari Kiri: Dra. Emmy Rochwati : Dra. Sri Setyowati : Sri Pujiyati, B.A




Selengkapnya...

Hari Ke-3 Ujian Tulis Utama


Suasana Ujian Tulis Utama dari SMK LPPMRI Taruna 45 Patimuan yang menginduk di SMKN 1 Cilacap.
Mereka mengikuti Ujian sudah tiga hari yang rencana selama 4 hari. Hari ke-3 hanya satu mata ujian yaitu Pendidikan Kewarganegaraan, tetapi untuk tekin masih ada Fisika.



Selengkapnya...

Senin, Maret 08, 2010

Pra UN 2010 SMKN 1 Cilacap


Suasana Pra UN di Ruang 3 (Teknik Komputer dan Jaringan) SMKN 1 Cilacap, yang dilaksanakan pada hari Senin 8 Maret 2010 - 9 Maret 2010, Hari pertama dua mata pelajaran yaitu Bahasa Indonesia jam pertama 7.30 - 9.30 dan jam kedua Bahasa Inggris jam 10.00 - 12.00, Pra UN ini bertujuan untuk mengukur seberapa mampu anak-anak menghadapi Ujian Nasional nanti.



Selengkapnya...

Sabtu, Maret 06, 2010

Istirahat di Alun-alun


Ibu-ibu yang ikut jalan santai istirahat sejenak di alun-alun cilacap.



Selengkapnya...

Kepala Sekolah ikut menyemangati jalan santai





Selengkapnya...

Duduk Santai


Sebelum memulai aktifitasnya,semua duduk santai sambil membicarakan bagaimana kemajuan kedepan SMKN 1 Cilacap



Selengkapnya...

Jalan Santai





Selengkapnya...

Sabtu, Februari 20, 2010

Lowongan Kerja

Tanggal 25 - 26 Februari 2010 ada perekrutan dari PT Toyo di SMKN 1 Cilacap, keterangan lebih lanjut hubungi Bpk Agus Priyo Handoko.



Selengkapnya...

Rabu, Februari 17, 2010

Assesor Internal dan Teknisi


Drs. Gito Suryono assesor internal Administrasi Perkantoran dari SMKN 1 Cilacap sedang mengecek hasil print dengan Eko Priono sebagai teknisi UKK Praktek di SMKN 1 Cilacap.



Selengkapnya...

Assesor Eksternal


Pak Sakti assesor eksternal Multimedia dari TVRI Jogja sedang mengawasi proses kerja untuk di nilai.



Selengkapnya...

UKK Administrasi Perkantoran


Pengawas UKK Kabupaten sedang meninjau UKK Administrasi Perkantoran di Lab 1 dan 2.



Selengkapnya...

UKK Multimedia


UKK Praktek Multimedia membuat iklan layanan masyarakat "Bahaya Merokok" dengan assesor Pak Sakti dari TVRI Jogjakarta.



Selengkapnya...

UKK Praktek Penjualan


Salah satu Kompetensi Keahlian Penjualan sedang melaksanakan UKK Praktek tanggal 16 Februari 2010 di ruang Laboratorium Komputer 6 SMKN 1 Cilacap



Selengkapnya...

UKK Praktek TKJ


Mulai hari Senin 15 - 22 Februari 2010 SMKN 1 Cilacap mengadakan UKK Praktek. Foto di atas adlah slah satu Kompetensi Keahlian TKJ dengan materi setting hotspot dan berbagi file serta printer denga hotspot.



Selengkapnya...

Tim Pengawas UKK Kabupaten



Kehadiran Tim Pengawas UKK Kabupaten di SMKN 1 Cilacap pada hari Rabu 17 Februari 2010



Selengkapnya...

Senin, Februari 08, 2010

Suasana Rapat





Selengkapnya...

Bu Gita dan Bu Tutun





Selengkapnya...

Nonton Bola Sarung





Selengkapnya...

Yuliatmoko, S.Kom





Selengkapnya...

Nonton Bola Sarung





Selengkapnya...

Menonton Bola Sarung





Selengkapnya...

Sepak Bola Sarung





Selengkapnya...